Sovereign Rayakan Hidup Dan Mati Dengan Melapas Video Musik ‘A Deathful Life’
June 17, 2019
Sovereign mengucapkan 'Selamat Lebaran 1440 H' dan 'Turut Berbelasungkawa' atas peristiwa yang kita semua alami di bulan Mei. Semoga kita masih diizinkan berbahagia selagi bersedih dalam waktu yang bersamaan. Meski waktu berpulang belum tahu kapan akan datang.
Hal lain yang kami perlu sampaikan ialah ribuan ucapan terima kasih kepada seluruh pendengar album ‘The Baneful Litanies’. Tanggapan yang kamu berikan sangat berarti, meski album ini belum sempat kami masukan toko musik digital. Karena setiap pentas kami maknai sebagai upacara perapalan terlarang, penghargaan yang kamu berikan telah meyakinkan bahwa kami tidak sendirian. Kita, tidak sendirian. Kelak, album penuh ini tidak akan lagi jauh dari genggaman kamu. Dan bisa menemani perjalanan hari yang baru untuk kita semua.
Mei, menjadi penanda dimulainya awal baru bagi Sovereign. Pamitnya Aulia Pradipta Panjili (gitaris) dari barisan terdepan cukup membuat kami terpukul. Hal ini berdampak pula pada progres penggarapan video musik ‘A Deathful Life’. Akan tetapi, video musik dari lagu yang dituliskan Aul ini tetap akan kami tampilkan. ‘Sebagai penghormatan atas segala yang Aul tumpahkan untuk dan bersama Sovereign’, begitu kata sutradara—Hilman Fakhrusy.
Hilman menggarap cerita didalam video musik ini seraya berkaca pada ide dasar lagu tersebut. Tentang kebosanan hidup manusia yang dikekang rutinitas yang tidak diinginkannya. Namun cerita dalam video ini terbilang personal bagi Hilman, dan mungkin kita semua. Karena sepertinya, kita semua sempat merasakan tekanan dari cara didik orang tua yang tidak melihat kedalam mata anaknya. Akan tetapi, setiap pendengar dan penonton tetap dibebaskan untuk memaknainya sendiri. Semuanya, tentu kembali pada pilihan kita.
Pamitnya Aul, dan peluncuran video musik ini pun terjadi karena pilihan. Diundurnya ‘Pentas Keliling’ yang kami rencanakan, tentu terjadi karena pilihan yang kami lakukan. Besar harapan kami untuk dapat kembali membuat bising arena pentas. Namun, mungkin, kami akan membutuhkan sedikit waktu untuk ‘Menyelesaikan kalimat sulit yang kami mulai, lalu menceritakan hal baru’ pada kalian. Sementara itu, kami persembahkan MV ‘A Deathful Life’ sebagai kudapan. Seraya menanti tanggal perjalanan kami yang sedang dirampungkan.